Senin, 27 Juli 2020

DIHAPUSKAN OLEH MIMPI




 Oleh: Nur Suci Qalbi. M
Maruala, 27 Juli 2020

    Kurangkai kata demi kata, dan setelah sekian lama semua tercipta menjadi sebuah pengungkapan dari alunan kepedihan, Kepedihan yang telah membuatku merasakan segala kesedihan yang ingin rasanya ku lampiaskan malam ini juga. kuingin membagi duka lara, dengan siapa ku bisa menyandarkan asa, ku ingin ungkapkan kesedihan, pada siapa aku bisa merasakan kebahagiaan dan cinta. Tubuhku tergolek diatas kasur empuk dengan mata terpejam seakan tak ingin mengakhiri sisa-sisa malam yang perlahan habis, Ditambah dengan embun malam yang sejuk dan sebuah selimut tebal yang menghangatkan tubuhku, membuat aku semakin menjiwai keadaanku saat itu. 

    Sampai pada suatu siang, di cuaca yang cukup terik, diriku mendatangi sebuah tempat yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu ramai, tetapi bagiku tempat itu adalah tempat ternyaman untuk mem-flash back semua kenangan indah yang pernah kulalui. Saat diriku berada ditempat tersebut, aku merasa seperti ada yang ganjal, hatiku terasa resah, sepertinya ada seseorang yang sangat akrab  denganku berada ditempat itu juga pada saat itu, " Mengapa sepertinya dia juga ada disini?" tanya hatiku, bingung. " ah mungkin hanya hayalanku saja'' jawab hatiku pula. Hari mulai sore, aku bergegas kembali kerumah, dan saat dipintu keluar aku tak sengaja menabrak seorang lelaki, tubuhnya tinggi, rumbutnya hitam agak gondrong, matanya belo, senyumnya tipis dan ada lesung dikedua pipinya. Mataku terpaku beberapa detik saat menatap matanya, dan dia melambaikan tangannya diwajahku seperti ingin menyadarkanku, " Kamu kenapa?" tanyanya padaku, ''Ehh, maaf, aku tidak sengaja menabrakmu, aku terlalu sibuk main gawai sampai aku tak melihatmu yang ada didepanku'' Jawabku dengan sedikit malu, '' Ya sudah, tidak apa-apa, lain kali hati-hati yah, aku duluan yah" Ucapnya sambil pamit. Setelah aku bertemu dengan laki laki itu, serasa diriku seperti menemukan dunia baru yang jauh lebih indah dari sebelumnya.

    Sesampainya dirumah, aku terus menerus memikirkan lelaki tersebut, aku langsung kembali membuka gawai ku dan mencari sosial media laki-laki tersebut tanpa mengetahui namanya, dan jelas aku tidak menemukannya. Akupun menceritakan semua hal yang ku alami pada kakakku, tapi kakakku sama sekali tidak meresponku. Aku kesal dengan perilaku kakak yang seperti itu, akupun keluar keruang tamu dan kembali menghayalkan laki-laki itu. Lalu terdengar suara "tok.....tok.....tok....." suara ketukan pintu, Akupun tersadar dari tidurku, "Mengapa aku berada ditempat tidur? bukankah aku tadi berada diruang tamu?'' tanyaku, '' Apa? diruang tamu? Sejak semalam kamu saja tidak pernah keluar dari kamar, mengapa bisa ada diruang tamu? kamu mungkin hanya bermimpi.'' jawab kakakku dengan jelas. Akupun menyadari hal ini, ternyata semalam aku hanya bermimpi bertemu dengan lelaki itu dan semua yang terjadi dimimpiku itu hanya halusinasi saja. Semua kesedihan yang kurasakan semalam serasa telah dihapuskan oleh mimpiku yang sangat indah ini. Bebanku seakan hilang pagi itu, Kemudian akupun bergegas mandi dan memulai hari baru.

                                                                        ~ SELESAI~


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jamu dengan Segudang Khasiat

  By: Nasyri’ah Nur Aisyah    Apasih yang pertama kali terlintas dipikiran kalian setelah mendengar kata 'jamu'? Dalam Peraturan Men...